Monday, 14 September 2009

'MERAIH MIMPI,' Jangan Takut Untuk Bermimpi


Mimpi bagi sebagian orang mungkin hanya berupa angan-angan atau hanya bunga tidur saja. Namun di film MERAIH MIMPI ini kita diajarkan untuk tidak takut bermimpi dan mengejarnya hingga menjadi nyata.
Kisah dibuka dengan kehidupan Dana (Gita Gutawa) dan adiknya, Rai (Patton Idola Cilik) di kampung yang didominasi oleh kekuasaan tuan tanah, Pairot (Surya Saputra). Pairot selalu membebani warga kampung, termasuk keluarga Dana dengan pajak tanah yang sangat tinggi.

Tanpa banyak yang tahu, Pairot sendiri telah memiliki rencana jahat. Setelah memberi beban pajak yang tinggi, ia bakal mengusir seluruh warga dari kampung. Pairot bermaksud membangun hotel dan kasino.

Dana sadar keluarganya mengalami kesulitan keuangan. Maka ketika ada kesempatan memperoleh beasiswa lewat sebuah kompetisi dari sekolahnya, ia tidak menyia-nyiakannya. Karena ia sadar ini adalah satu-satunya kesempatan berjuang melawan ketidakadilan sang tuan tanah.

Film animasi musikal yang diproduseri oleh Nia Dinata ini sejatinya merupakan karya adaptasi dari novel SING TO THE DAWN karya Minfong Ho asal Singapura. Sebelum ditayangkan di Indonesia, film yang diproduksi oleh Infinite Frameworks (IFW), studio animasi yang berpusat di Batam, telah dilepas di luar negeri.

Proses pembuatannya sendiri cukup memakan waktu, yakni selama tiga tahun. Yang membanggakan meski film ini kerja sama dua negara, Indonesia dan Singapura, 95% yang mengerjakan film ini animator asli Indonesia. Ini membuktikan karya-karya seniman Indonesia mampu bersaing di dunia seni Internasional.

Para dubber yang di-casting oleh Kalyana Shira Films milik Nia Dinata terdiri dari nama-nama yang sudah tidak asing lagi. Sebut saja, Gita Gutawa, Patton Idola Cilik, Uli Herdinansyah, Surya Saputra, Shanty, Cut Mini, Indra Bekti, Ria Irawan dan Jajang C Noer.

Pemasangan Gita sebagai dubber utama juga dirasa tepat. Karena ini film animasi musikal, maka kita juga dimanjakan dengan suara Gita yang cukup khas. Film yang sarat dengan pesan moral ini juga menyisipkan bagaimana generasi-generasi muda kita untuk lebih mencintai lingkungan. Selain inti cerita yang mengajarkan tidak takut bermimpi. Jika dijalani dengan konsisten, apapun impian itu, suatu hari akan menjadi nyata.

MERAIH MIMPI yang diputar serentak pada 16 September mendatang, sepertinya memang film yang ditawarkan saat liburan Lebaran tiba. Momen ini dirasakan tepat, sehingga film ini dapat ditonton oleh seluruh keluarga.


terUSKan Lah untuk LEBIh lengkap.......

Friday, 4 September 2009

Banjir Arus Mudik Diperkirakan Terjadi di Solo

ffuuiihgggg .... Pausa kali ini banyak ebong abisin di perantauan PKL yaitu di purwokerto..... dan sekartang menjelang mudik ebong bingung mau nyari informasi kemana...... tapi setelah liat liat di cyber,,, ada informasi dari daerah jateng , ebong nyontek dari detikNews.......... ya tambah kesel lah dan semoga bermanffat bagi kita semua.. terutama buat orang tasik yang kan mudik dari jateng...... perhatikan ini..!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!Semarang - Menjelang Lebaran, DLLAJ Jateng mulai menghitung langkah-langkah antisipatif, terutama untuk mengontrol situasi arus mudik. Mereka memperkirakan Solo bakal kebanjiran pemudik. Kepala Dinas Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) Jateng Suharto menyatakan, berdasarkan analisis arus mudik tahun lalu, terminal Tirtonadi Solo tercatat sebagai terminal paling padat. Pemudik dari berbagai arah banyak yang transit di daerah yang berada di jalur Selatan Jateng itu. "Kami memperkirakan jumlah pemudik yang melintasi dan transit di Solo sebanyak 360.967 orang. Untuk itulah kami mempersiapkan langkah-langkah khusus. Misalnya dengan menambah jumlah bus dan jadwal," kata Suharto seusai Raker dengan Komisi D DPRD Jateng di Kantor DPRD Jateng, Jl. Pahlawan Semarang, Rabu (20/10/2004). Dikatakan Suharto, di Jateng ada empat terminal utama yakni Terminal Tirtonadi Solo, Terboyo Semarang, Tegal, dan Purwokerto. Diperkirakan, Terboyo bakal dialiri pemudik sebanyak 66.515 orang, Tegal (195.754), dan Purwokerto (73.532). "Secara keseluruhan pemudik di Jateng akan meningkat 3,5 persen. Kalau tahun lalu jumlahnya 1.889.621 orang, maka untuk tahun ini kami perkirakan bakal mencapai 1.953.103 orang," katanya. Lebih lanjut Suharto mengatakan, untuk mengantisipasi meningkatnya arus mudik ini, pihaknya menyediakan 6.472 bus di Terminal Terboyo, 19.292 bus di Terminal Tirtonadi, 2.494 bus di Terminal Tegal, dan 7.100 bus di Terminal Purwokerto.


Sehingga total bus yang dioperasikan sebanyak 323.940 buah. "Dengan demikian, diperkirakan arus mudik tak akan terjadi masalah. Karena masalah angkutan umum cukup memadai," tandasnya. Suharto menambahkan, untuk arus balik sendiri, DLLAJ telah menyiapkan armada bus dengan kapasitas sebanyak 1.187.800 seat rit. Jumlah itu digunakan untuk mengangkut penumpang arus balik tahun ini sebanyak 1.019.911 orang. Tahun lalu arus balik hanya 986.756 orang. (asy/)


Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!


terUSKan Lah untuk LEBIh lengkap.......

Menhub Prediksi Arus Mudik Lebaran Naik 15%


Muara Bungo, Jambi, (tvOne)

Menteri Perhubungan (Menhub) Jusman Syafi`i Djamal mengatakan, penumpang arus mudik yang akan merayakan hari Idul Fitri di daerah asalnya dengan menggunakan berbagai sarana transportasi, diperkirakan naik 10-15 persen."Kita perkirakan penumpang arus mudik naik antara 10 hingga 15 persen, karena itu persiapan sarana angkutan jalan juga harus dipersiapkan dengan baik," kata Menhub saat ditanya wartawan usai melakukan pemancangan perdana terminal bandar udara Muara Bungo, di Kabupaten Bungo, Sabtu.

Ia memperkirakan kenaikan terbesar akan terjadi pada sektor angkutan udara, dengan penumpang yang menggunakan pesawat akan lebih banyak karena beberapa faktor, antara lain lebih cepat sampai di tujuan.

Pada saat arus mudik, dipastikan akan terjadi kenaikan tarif angkutan, karena itu pemerintah juga akan mengeluarkan tuslag mengenai besaran kenaikan yang diberlakukan.

"Meningkatnya arus mudik ini harus diantisipasi sejak dini, termasuk kesiapan sarana angkutan, jalan dan lainnya agar masyarakat bisa pulang ke kampungnya dengan aman dan lancar," katanya.

Oleh karena itu, dalam waktu dekat Jusman mengaku akan melakukan perjalanan dari Jakarta ke Surabaya untuk mengecek sejumlah jalan yang kini sedang diperbaiki dan ditingkatkan.

"Minggu depan saya rencananya saya akan mengadakan perjalanan dari Jakarta hingga ke Surabaya (Jatim), akan kita cek sampai seberapa jauh kesiapan jalan yang akan dipakai untuk arus mudik," ujarnya.

Ia juga akan memantau kesiapan jalan di Sumatra, karena di saat arus mudik, lalu lintas di hampir semua jalan akan meningkat. Dephub juga akan memprioritaskan pada keselamatan, termasuk meneliti kelaikan armada bus dan angkutan lainnya, agar kecelakaan di jalan raya yang sering kali membawa korban jiwa bisa diminimalisasi.

Berdasarkan undang-undang (UU) nomor 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan yang disahkan pada 22 Juni 2009, ada dua institusi yang bertanggung jawab dan mengelola, pertama, soal manajemen lalu lintas menjadi urusannya kepolisian seperti SIM, STNK dan kelengkapan lainnya.

Kedua, manajemen transportasi, pengelolaan dan tanggung jawabnya berada di Departemen Perhubungan, seperti terminal dan jembatan timbang, oleh karena itu, keduanya sama-sama bertanggung jawab terhadap keselamatan di jalan raya, termasuk saat meningkatnya arus mudik.

Ketika ditanya soal keselamatan angkutan udara atau penerbangan terkait masih adanya kecelakaan pesawat, Menteri mengatakan, evaluasi terhadap kinerja perusahaan penerbangan terus dilakukan, dan saat ini sudah lebih baik.

Untuk menata sektor penerbangan ini, pemerintah hingga kini juga telah mencabut 22 izin operasi, pencabutan izin ini merupakan bagian dari upaya untuk memperbaiki keamanan dan keselamatan penerbangan.

Mengenai izin baru untuk maskapai penerbangan, Jusman yang didampingi Dirjen Perhubungan Udara Herry Bakti, mengatakan, hingga saat ini belum ada yang mengajukan atau dikeluarkan.

Untuk membuka usaha penerbangan, saat ini juga semakin ketat sejalan dengan diberlakukannya UU nomor 22 Tahun 2009, sebab ada syarat-syarat yang harus dipenuhi yang lebih berat dari sebelumnya.

Jika sebelumnya, hanya dengan dua pesawat seseorang sudah bisa mendirikan perusahaan penerbangan, dengan UU baru itu investor minimal harus punya lima pesawat ditambah lima pesawat sewa, jumlahnya menjadi 10 pesawat. "Jadi, orang yang akan mendirikan maskapai penerbangan harus benar-benar punya modal kuat, hal ini juga bertujuan agar perusahaan itu bisa merawat pesawatnya," tambah Jusman Syafi`i Djamal. (Ant)


terUSKan Lah untuk LEBIh lengkap.......

'UP', Keliling Dunia Dengan Balon

Seumur hidup, Carl Fredricksen (Edward Asner) selalu memimpikan sebuah petualangan besar. Ia selalu ingin menjelajahi daerah-daerah baru dan pergi berkeliling dunia. Sayangnya hingga ia berusia 78 tahun, semua itu hanya sekedar impian saja dan tak pernah jadi kenyataan.Setelah istrinya meninggal, Carl mendapat masalah baru. Rumahnya akan digusur dan ia terancam berakhir di panti jompo. Merasa tak ada lagi yang bisa menghalanginya melakukan petualangan seperti yang ia impikan, Carl pun bertekad membawa rumahnya pergi mengelilingi dunia. Untuk mencapai tujuannya, Carl mengikatkan ribuan balon ke rumahnya dan menjadikan seluruh rumahnya sebuah balon terbang.

Celakanya, ada satu yang tak ia perhitungkan sebelumnya. Tanpa ia sadari, ternyata Russell (Jordan Nagai), anak berusia delapan tahun yang punya rasa ingin tahu berlebihan, ternyata ikut terbawa dalam perjalanan. Akhirnya, mau tak mau Carl harus membawa pergi Russell juga dan berharap bahwa mereka tak akan terlibat masalah besar karena ulah Russell ini.

Siapa yang tak kenal Pixar. Perusahaan animasi yang dipelopori oleh Steve Jobs, petinggi Apple, ini memang adalah perusahaan animasi yang selalu menyajikan film animasi berkualitas tinggi. Kalau tak percaya, lihat saja WALL-E yang berhasil memukau penonton dengan animasi nyaris tanpa dialog ini. Kesuksesan Pixar tak berhenti sampai di sini, kali ini Pixar kembali menawarkan animasi dengan konsep yang berbeda dari WALL-E.

Film berjudul singkat, 'UP', ini berkisah tentang sebuah kondisi yang sebenarnya hanya akan dimengerti oleh orang dewasa saja namun dengan pengolahan alur cerita yang menarik, konsep itu tak akan sulit diterima anak kecil dengan penalaran yang masih terbatas. Ide tentang mimpi yang tertunda, kehilangan orang yang dicintai dan kekecewaan yang kadang membawa berkah memang tak mudah dicerna anak-anak namun di situlah keunggulan film ini. Menyederhanakan konsep yang rumit itu.

Soal kualitas animasi, barangkali tak perlu dibahas lagi. Seperti biasa, Pixar tak akan melepas sebuah film animasi tanpa pengerjaan yang benar-benar sempurna. Didukung oleh pengisi suara yang sama handalnya maka lengkap sudah senjata film ini untuk merebut minat pasar. Karena penuangan ide yang brilian maka jelas range penonton film ini pun tak akan terbatas pada anak kecil saja. Orang dewasa pun dapat menikmati film ini tanpa merasa bosan. Range usia penonton yang lebar ini pun terwakili oleh dua karakter utama yang berbeda usia tujuh puluh tahun.

Pendek kata, durasi film sepanjang 89 menit seolah berlalu dengan cepat karena sepanjang film penonton akan dimanjakan dengan suguhan visual yang apik, karakter yang cukup kompleks dan terlihat hidup, pengisian suara yang benar-benar menjiwai, dan tentu saja sebuah cerita yang menghibur namun juga memberikan sedikit pencerahan buat mereka yang sedang dirundung duka.




di mabil dari kapanlagi.com


terUSKan Lah untuk LEBIh lengkap.......